nusakini.com - Striker AS Roma Edin Dzeko mengaku bangga bisa mendapatkan kepercayaan untuk menjadi kapten tim di musim ini.
Ikon klub Francesco Totti mewarisi ban kapten dia kepada Daneiel De Rossi, yang lantas menanggalkannya untuk Alessandro Florenzi satu musim kemudian.

Kini, sang bek kanan dipinjamkan ke Sevilla dan Dzeko ditunjuk untuk menjadi pemimpin Giallorossi di lapangan.

• Marselino Tak Ingin Sejarah Timnas U-23 Terhenti
• Lawan Australia, Elkan Baggott Akan Berhadapan Rekannya Dari Ipswich Town
• Pemain Barcelona Sengaja Bermain Setengah-setengah Agar Xavi Dipecat
• Pratama Arhan Sudah Dipantau Sejak Timnas Junior Oleh Suwon FC
• Justin Hubner Akui Belum Bisa Beradaptasi Dengan Baik Di Timnas

Bagi penyerang kelahiran Bosnia ini, mengenakan ban kapten adalah sebuah kehormatan, apalagi peran ini pernah dikendalikan oleh sosok-sosok berkelas seperti Totti dan De Rossi.

"Sungguh ini kehormatan bagi saya untuk dapat melanjutkan setelah pemain-pemain seperti mereka," tuturnya kepada The Athletic.
"Totti dan De Rossi, yang merupakan legenda terbesar tidak hanya di Roma, tapi juga di Italia. Ini sungguh jadi tanggung jawab yang sangat besar," papar sang bomber.

"Saya datang [ke Italia] pada usia 30 tahun, bulan depan saya berusia 34 tahun. Saya merasa siap [untuk jadi kapten Roma]," tandas eks penyerang Manchester City tersebut.