Kemenpora Ingin Pecinta Olahraga Ekstrem Kembangkan Kemampuan dan Bakatnya

By Abdi Satria


nusakini.com-Karanganyar-Event kejuaraan olahraga ekstrem berskala internasional bertajuk Indonesia Open X-Sports Championship (IOXC), kembali digelar. Diselenggarakan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga di bawah naungan Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga, IOXC merupakan wujud perhatian pemerintah untuk merangkul anak muda pecinta olahraga ekstrem dalam menyalurkan hobi serta bakat. Mengambil slogan “Extreme Action With Attitude”, IOXC tahun ini diselenggarakan di Alun Alun Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, pada 25 – 27 Oktober 2019.  

Event kejuaraan ekstrem terbesar di kawasan Asia Tenggara dan Asia ini telah memasuki penyelenggaraan yang ke-11. Kali pertama digelar di Bali pada tahun 2007, kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan ruang kreativitas di kalangan remaja untuk berkarya di bidang olahraga sehingga menjadi gaya hidup dan berdampak positif terhadap nilai-nilai kehidupan sehat dan bugar. 

“Perjalanan 11 tahun IOXC bukanlah waktu yang singkat. Dari tahun ke tahun, IOXC berusaha untuk memberikan yang terbaik dan menjadi wadah berkumpulnya anak muda pecinta olahraga ekstrem untuk mengembangkan bakat dan kemampuannya. Nah, tahun ini, kami juga membuka bazar dari teman-teman UMKM, sehingga ada kegiatan ekonomi kerakyatan yang bisa dioptimalkan. Nanti ke depannya, kami berharap, selain UMKM, bazar juga bisa diisi oleh industry olahraga dari setiap cabor yang dilombakan di perhelatan IOXC,” ujar Arief Nurbani Siswoyo, Kabid Pengelolaan Olahraga Petualangan, Tantangan, dan Wisata. 

Olahraga ekstrem (olahraga aksi) adalah istilah populer untuk olahraga yang memiliki tingkat bahaya yang tinggi. Tahun ini, IOXC melombakan 6 (enam) cabang olahraga ekstrem yaitu aggressive inline, skateboard, BMX, BBoy, freestyle basketball, dan freestyle soccer. Sebagai tambahan, diwadahi pula Fun Climbing (Spider Kids) bagi anak usia dibawah 8 tahun. Peserta IOXC adalah perwakilan dari setiap provinsi di Indonesia dan juga 12 negara lainnya yaitu Prancis, Singapura, Jepang, Kanada, Malaysia, Brunei Darussalam, Australia, Thailand, Filipina, China, dan Amerika Serikat.(p/ab)