KPK Imbau Masyarakat Untuk Kritis

By Admin


nusakini.com--Purbaligga--Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hadir di Kabupaten Purbalingga melalui program Bus Antikorupsi pada Selasa, 23 Oktober 2018. Purbalingga adalah lokasi ke delapan dalam program ini. Bus Jelajah Negeri KPK terlihat parkir di depan Pendopo Dipokusumo Kabupaten Purbalingga.

Kedatangan Wakil Ketua KPK Alexander Marwata disambut oleh lebih dari 500 Pegawai Negeri Sipil yang terdiri dari pimpinan dan anggota DPRD, Camat, Ketua Parpol, BUMN, BUMD, Organisasi Masyarkat, sejumlah Kepala Desa dan Lurah, Kepala Sekolah SMP dan SMA se-kabupaten Purbalingga, hingga Inspektorat. Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengajak masyarkat harus kritis jika ada kejanggalan dalam penggunaan dana desa. 

“Masyarakat harus kritis jika tiba-tiba ada usulan anggaran dari Pemerintah Daerah kepada DPRD untuk kegiatan yang tidak ada manfaatnya untuk masyarakat,” kata Alex.

Alex juga menyampaikan program-program pencegahan KPK yang kerjakan KPK seperti program perencanaan dan penganggaran. “Ini menjadi fokus utama yang dikerjakan KPK karena sering terjadi ijon proyek antara pengusaha dan DPRD. Ada juga kongkalikong antara pemerintah daerah dengan DPRD,” kata Alex. 

Selain mengenai anggaran, Alex juga mengingatkan kembali kasus yang baru terjadi pada tahun lalu, yang telah menjerat Bupati Purbalingga Tasdi atas dugaan penerimaan hadiah atau janji terkait pengadaan barang dan jasa di lingkungan pemerintah Kabupaten Purbalingga. “Maka dari itu masyarakat juga harus ikut mengawasi,” kata Alex.

Pelaksana Tugas Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi menyambut baik kedatangan bus Jelajah Negeri KPK. “Saya berharap kehadiran KPK di Purbalingga mampu memotivasi aparat pemerintah daerah untuk lebih berintegritas demi mewujudkan pemerintahan yang bersih dan anti korupsi,” kata Dyah.

Bus Jelajah Negeri ini turut mengundang siswa sekolah untuk datang, bermain dan belajar mengenai anti korupsi. Kehadiran bus ini diharapkan lebih bersahabat dengan rakyat demi sampainya pesan antikorupsi keseluruh pelosok negeri agar dapat membangun kejujuran dan integritas.(r/rajendra)