nusakini.com - Manajer Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino menegaskan timnya saat ini fokus penuh untuk memenangi laga-laga berikutnya ketimbang hanya menargetkan finis di atas rival sekota Arsenal di Liga Primer Inggris musim ini.

Terakhir kali Tottenham mengakhiri musim di atas Arsenal terjadi pada 1995. Kutukan selalu finis di bawah Arsenal tersebut nyaris putus di musim lalu, namun kekalahan 5-1 dari Newcastle United di matchday terakhir membuat posisi kedua Spurs terpaksa dikudeta The Gunenrs.

• Mikel Arteta Puas Arsenal Tekuk Man-U 3-1
• Saking Tidak Betahnya, Willian Rela Putus Kontrak Dengan Arsenal
• Fans Tottenham Sambut Pemain Arsenal, Bukayo Saka, dengan Tepuk Tangan Meriah
• Gol Tunggal Vardy Taklukkan Arsenal Di Emirates Stadium
• Liga Inggris: Arsenal Raih 3 Poin Usai Tekuk West Ham 2-1

Di musim ini, kesempatan untuk mengangkangi Arsenal terbuka lebar. Sejauh ini, Harry Kane dkk. duduk nyaman di peringkat kedua, unggul tujuh poin atas rivalnya yang terpuruk di posisi keenam. Namun, Pochettino tidak tertarik membahas hal ini.

“Rivalitas dengan Arsenal menimbulkan spekulasi bagi media. Tetapi, kami selalu menargetkan untuk memenangi laga berikut,” ungkap Pochettino kepada Sky Sports selepas membawa Tottenham menang 2-1 atas Southampton, Minggu (19/3).

Soal kemenangan atas Southampton yang ditentukan oleh gol-gol Christian Eriksen dan Dele Alli itu, Pochettino menambahkan, “Kami pantas menang, meski sulit untuk melakukannya. Southampton adalah tim yang sangat bagus.”

Pochettino dan pasukannya baru akan kembali bertanding pada 1 April mendatang selepas jeda internasional dengan menghadapi tuan rumah Burnley. (fft/om)