Menteri Amran: Saya Suka Makan Coto Jeroan

By Admin


nusakini.com - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengaku hobi mengkonsumsi kuliner khas Makassar yaitu Coto yang berbahan jeroan maupun daging. Namun kalau disuruh memilih, Amran akan lebih banyak menyantap Coto Jeroan. Hal ini terungkap dalam kicauan Mentan Amran Sulaiman di akun twitternya@Amran_sulaiman1.

 "Memberi sebanyak2nya pilihan. Tugas negara me-merdeka-kan rakyat, untuk memilih pilihannya. Sesuai kebutuhan dan kemampuan. Selamat pagi. Saya memilih suka makan coto. Di daerah kamu, jenis kuliner apa sj yg bahannya dari jeroan/daging? #PilihanMerdeka," kicauan Amran di akun Twitter pribadinya.

Tentu saja, penggemar coto jeroan tak hanya Amran seorang. Makanan khas tersebut telah akrab di lidah rakyat Indonesia. Untuk itulah Direktur Kesehatan Hewan, Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian, I Ketut Diarmita mengatakan dalam impor jeroan, pemerintah melakukan pengawasan yang sangat ketat.

Dari proses karantina, akan mengerahkan tim dari Direktorat Kesehatan Hewan untuk memeriksa ada atau tidak adanya kandungan bakteri yang menimbulkan penyakit serta pengawasanya ketat sampai ke Pemerintah Daerah tujuan atau penerima.

Sebenarnya, kata Ketut, dalam impor ratusan ribu ekor sapi bakalan selama ini, justru membawa ribuan kilogram jeroan di dalam tubuh sapi tersebut ke Indonesia. Lalu kemana jeroannya? Apakah dibuang atau ditanam?

Tentu tidak. Menurut Diarmita, mengimpor sapi bakalan sesungguhnya juga mengimpor jeroan. Namun kenapa isi jeroan hasil impor bakalan ini tidak pernah dipermasalahkan. Demikian juga dalam pemotongan sapi lokal.

"Inilah yang saya maksudkan bahwa masyarakat perlu kita cerdaskan bersama, sesuai bidang keilmuan yang dimiliki. Kesungguhan Kementan dalam merespon kebutuhan pangan tentu dinilai oleh berbagai otoritas yang kompeten dibidangnya. Kita tidak akan memberi bantahan apapun, jika hal itu dilakukan secara obyektif dan profesional," ujarnya. (p/mk)