nusakini.com - Presiden Federasi Sepakbola Italia (FIGC) Gabriele Gravina menolak opsi pembatalan musim 2019/20. Ia sekarang berharap untuk melanjutkan kompetisi yang tertunda sekalipun melewati Juli atau Agustus.

Sebelumnya pemilik Sampdoria Massimo Ferrero menyarankan gelaran Serie A untuk diakhiri di sini di tengah ketidakpastian untuk melanjutkan sisa kompetisi musim ini, namun gagasan itu bertentangan dengan prinsip Gravina yang enggan berhenti berharap.

“Selama saya bisa, saya takkan putus harapan untuk meneruskan kompetisi, saya akan melakukan segalanya untuk mewujudkan itu. Menyerah itu bagi saya sangat sulit,” kata Gravina kepada Radio Marte.

• Lawan Australia, Elkan Baggott Akan Berhadapan Rekannya Dari Ipswich Town
• Pemain Barcelona Sengaja Bermain Setengah-setengah Agar Xavi Dipecat
• Pratama Arhan Sudah Dipantau Sejak Timnas Junior Oleh Suwon FC
• Justin Hubner Akui Belum Bisa Beradaptasi Dengan Baik Di Timnas
• Kalah Lagi, Chelsea Terlempar dari 10 Besar Klasemen

“Saya sadar bahwa ini masih terlalu dini untuk memikirkan tanggal, namun kami harus berpikir secara positif. Kami bahkan akan mencoba untuk meminta dukungan dari UEFA dan FIFA untuk melanjutkannya lewat 30 Juni, kemudian menuju Juli dan Agustus.

“Sekarang ini, tidak ada celah untuk kepentingan individu. Saya mengedepankan nalar karena, pada akhirnya, FIGC-lah yang akan memutuskan.”

Gravina menambahkan: “Saya menganggap [pembatalan musim] adalah kekalahan bagi saya dan itu akan mengurangi nilai kompetisi. Itu akan mengarah pada skenario yang tidak menyenangkan.

“Saya dengan keras kepala menolak refleksi apa pun yang mengarah pada kesimpulan seperti itu. Selama memungkinkan, saya akan terus menolak hipotesis itu.” (gi/om)