BPP Sepatan Dukung Program Utama Kementan "GedorHorti"

By Admin


nusakini.com - Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Sepatan wilayah kerjanya ada di tiga lokasi yaitu Kecamatan Sepatan, Kecamatan Sepatan timur dan Kecamatan sukadiri. Kecamatan Sepatan termasuk kawasan agropolitan di Kab.Tangerang. Hal tersebut disampaikan Febya Setyaningsih Sekretaris Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tangerang dalam kegiatan Sosialisasi dan Koordinasi BPP Model Kostratani, Kamis (23/07).

Dalam sosialisasi Konstratani yang diselenggarakan oleh Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia (PEPI) ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tangerang, Danramil Sepatan, Kapolsek, Camat, Lurah, Kepala Desa, Penyuluh, Ketua Gapoktan dan Duta Petani Milenial. Wilayah Kerja BPP Sepatan adalah wilayah yang petaninya sebagian besar melakukan budidaya tanaman hortikutura. Taman hortikultura diunggulkan karena mempunyai nilai jual lebih cepat. Dengan meningkatkan kualitas produk tanaman hortikultura yang sudah ada selama ini dan juga deversifikasi tanaman selain hortikultura diharapkan dapat meningkatkan nilai jual yang ujungnya akan meningkatkan kesejahteraan petaninya. 

“Terdapat tiga desa mendukung sentra pengembangan Agropolitan diantaranya Gempolsari, sangiang dan pondok kelor. BPP Sepatan juga sudah melakukan kerjasama dengan tim dari P4WIPB yang melakukan kajian di tahun 2019 dan sudah mempunyai masterplan kawasan agropolitan. Nantinya tahun 2020 sebagai pusat hortikultura,” Ujar Febya. 

Beliau menambahkan petani yang ada di sepatan sampai saat ini sudah melakukan program pertanian hortikultura. Upaya yang sudah dilakukan dengan melakukan sortasi kemudian pencucian sampai ke pengemasan. Produk Tanaman Hortikultura sekarang ini hanya dijual di pasar tradisional atau pasar becek saja. 

“Nantinya produk-produk tersebut diharapkan bisa masuk ke ritel modern. Dengan bisa masuk ritel modern ini tentu saja akan meningkatkan nilai jual dan meningkatkan ekonomi petani”, tegas Febya. 

Dengan adanya program Komando Strategis Pembangunan Pertanian (Kostratani) merupakan sebuah gerakan bersama strategi pembangunan pertanian yang dicanangkan Mentan Sahrul Yasin Limpo (SYL). Sehingganya dengan program berbasis teknologi informasi ini bisa menyambungkan para kelompok tani dengan jualannya tidak lagi secara kartal yang tidak hanya konkrit, juga bisa secara e-commerce.

Dengan adanya program utama Menteri Pertanian Sahrul Yasin Limpo (SYL) dalam pembangunan pertanian melalui gerakan pembaharuan pembangunan pertanian nasional berbasis teknologi informasi. Simpul gerakan yang sangat strategis dalam mendukung keberhasilan pembangunan pertanian adalah lewat koordinasi, sinergi, dan penyelarasan kegiatan pembangunan pertanian akan berpusat di kecamatan atau yang disebut sebagai Kostratani. 

Serta arahan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Prof Dedi Nursyamsi mengatakan, untuk membangun BPP Model Kostratani, kesiapan sarana dan prasarana di BPP mulai dari jaringan listik, telepon dan internet menjadi suatu keharusan tersedia, karena penyampaian data dan informasi terhubung dengan Agriculture War Room (AWR). 

Penyuluh dalam Kostratani harus mampu menjadi insan yang handal, tekun, dan profesional. Penyuluh milenial juga harus selalu meng-update teknologi informasi serta mengusai dan mampu mengoperasionalkan seluruh perangkat sistem yang dipersiapkan Kementerian Pertanian. 

Febya menambahkan, diharapkan BPP Sepatan mampu meningkatkan pelayanan kepada masyarakat kemudian dari aspek internal yang sendiri BPP Sepatan bisa membenahi dirinya dari aspek SDM nya dari aspek kualitas penyuluh dan petani yang ada di BPP Sepatan. (drea)