nusakini.com - Yogyakarta - Kabar duka memayungi tanah air, Mantan Ketua Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah Buya Syafii Maarif dikabarkan meninggal dunia, Jumat (27/5). 

Para tokoh nasional mengungkapkan rasa duka mendalam atas meninggalnya guru bangsa itu. 

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang beberapa waktu lalu sempat menjenguk cendekiawan besar itu saat sedang dirawat di rumah sakit, merasakan duka mendalam mendengar kabar tersebut. 

“Iya, barusan saya dapat kabar. Saya menyampaikan duka cita mendalam atas kepergian Buya Syafii Maarif," kata Ganjar, Jumat (27/5).

Ganjar menyebut sosok Buya Syafii merupakan satu di antara tokoh yang mempengaruhi perkembangan muslim di Indonesia. "Beliau itu tokoh panutan yang selalu menyejukkan," ucap Ganjar.

• Ini Hasil Survei Terbaru Beberapa Lembaga Soal Elektabilitas Anies, Ganjar dan Prabowo
• Curhat ke PWI, Ganjar: Sekarang Orang Takut Foto dengan Saya
• Komnas Ganjarian Spartan Berbagi Kepada Masyarakat Yang Tinggal di Kolong Jembatan
• Gelar Pesta Rakyat di Sumatera Utara, Ganjarist Buktikan Seluruh Lapisan Masyarakat Dukung Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden 2024
• Mantan Pengurus PDIP Jember Deklarasikan Diri Dukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024

Ganjar bercerita dirinya masih ingat ketika terakhir bersua dengan Buya Syafii saat menjalani perawatan di rumah sakit pada 15 Mei lalu. Ketika itu, Buya Syafii dan Ganjar saling berbagi informasi dan cerita banyak hal.

"Saat saya masuk, Buya langsung menyapa, Pak Gubernur apa kabar? Maskerku mana, aku mau cerita. Begitu katanya. Sampai terakhir saya terharu juga, Buya minta foto dengan saya," tuturnya.

Ganjar juga sempat berfoto bersama di ruangan Buya Syafii dirawat. 

Menurutnya, tokoh umat besar itu selalu memberikan semangat. "Beliau menyambut saya dengan sangat hangat. Beliau juga selalu memberikan spirit pada kita-kita yang masih muda ini," jelasnya. 

Ganjar mengungkapkan mengenal Buya Maarif sejak mengenyam bangku kuliah. Dia mengenang pernah mengundang Buya Syafii untuk mengisi sebuah ceramah. 

"Kemudian saya pernah ke rumah beliau, dengan gaya yang sangat santai sekali. Buya saya ke sana ya, luar biasa itu. Jadi beberapa kali saya bertemu beliau, memang wonge semanak (orangnya sangat hangat)," paparnya. 

Sebagai informasi, Mantan Ketua PP Muhammadiyah Buya Syafii Maarif dikabarkan sakit dan menjalani perawatan di RS PKU Gamping Yogjakarta. Meskipun sempat keluar rumah sakit, tetapi Buya Syafii kembali dirawat hingga dikabarkan meningal dunia hari ini. (*)