Disebut Menolak Dirujuk, Keluarga PDP Covid-19 Sayangkan Sikap RS Grestelina Makassar

By Abdi Satria


nusakini.com-Makassar- Keluarga Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Gowa, menyayangkan sikap manajemen RS Grestelina Makassar yang mengeluarkan informasi tidak tepat terkait penolakan kelurga untuk dirujuk ke RS Rujukan Covid-19 di Makassar.

Informasi tersebut bahkan beredar di media sosial sehingga membuat masyarakat Gowa dan sekitarnya panik dengan hal itu, terutama di sekitaran rumah pasien PDP.

Juru Bicara Keluarga, Jafar Rahman mengatakan, pihaknya sangat menyayangkan tindakan RS yang menyebarkan rekam medik pasien dan kejadian yang bukan sebenarnya.

"Keluarga kami minta dirawat, tapi di RS Grestelina ruang isolasi sudah penuh, makanya kami minta dirujuk ke rumah sakit rujukan yakni di Wahidin," kata dia.

Dirinya menjelaskan, setelah pihak rumah sakit Wahidin tidak merespon dan pasien sudah sesak nafas. Pihak keluarga minta solusi termasuk dibantu menggunakan ambulans rumah sakit ke RS rujukan.

"Tapi mereka sodorkan surat keluar paksa, dan diminta segera ke Wahidin pukul 03.00 dini hari. Itu kami tanda tangani agar bisa dapat perawatan segera, pihak rumah sakit  juga katakan tidak usah bilang kalau kami disuruh tanda tangani surat itu," jelasnya.

Ia menambahkan, saat ini istri yang mengantar pasien sudah melakukan isolasi mandiri di rumahnya, meski pasien PDP belum keluar hasil laboratoriumnya dan masih di isolasi di rumah sakit Wahidin.

"Keluarga kami sangat mengerti kondisi sekarang. Termasuk menjaga penyebaran virus. Jadi kami tidak menolak dirujuk, malah ingin sekali. Tapi kami disuruh tanda tangani surat keluar paksa dari rumah sakit itu, sehingga hanya keluarga yang bawa ke rumah sakit Wahidin," tukasnya.(p/ab)