Masyarakat Kembali Bisa Mudik Lebaran Trafik Data XL Axiata di Sulawesi Naik 55%

By Ahmad Rajendra


Nusakini.com--Jakarta--PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) mencatat peningkatan trafik penggunaan data di sepanjang masa libur Hari Raya Idul Fitri 1443 H, antara 24 April – 7 Mei 2022. Data dari Customer Experience & Service Operation Center yang berada di XL Axiata Tower, Jakarta, menunjukkan terjadinya kenaikan trafik layanan data secara nasional sebesar 33% lebih tinggi dibandingkan periode Lebaran tahun sebelumnya, dan 11% dibandingkan hari-hari biasa (normal) sebelum Ramadan. Khusus di Sulawesi, kenaikan trafik data mencapai 55% lebih tinggi dari tahun lalu, dan 14% dibandingkan hari normal. Lonjakan trafik tersebut tidak terlepas dari diperbolehkannya masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik dan berlibur, setelah dua tahun sebelumnya hal tersebut dilarang karena terjadinya pandemi. 

Direktur & Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa mengatakan, “Setelah dua kali Lebaran masyarakat kebanyakan tidak bisa melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman, Lebaran tahun ini dipenuhi suasa eforia masyarakat di berbagai daerah. Hal ini bisa kita lihat antara lain dari kenaikan trafik data yang cukup signifikan, demikian juga dengan data perpindahan masyarakat dari satu area ke area lainnya yang begitu dinamis. Akses ke layanan streaming video melalui media sosial juga cukup tinggi, yang menunjukkan antusiasme masyarakat untuk saling berbagi kegembiraan. Kami di XL Axiata bersyukur bisa memberikan layanan maksimal kepada pelanggan selama masa liburan yang penuh kegembiraan ini.”

Gede menambahkan, pola penggunaan berbagai jenis layanan data oleh pelanggan XL Axiata selama libur Lebaran ini bisa menggambarkan semakin maksimalnya masyarakat Indonesia dalam memanfaatkan sarana digital untuk berbagai keperluan sehari-hari. Selama periode Ramadan dan Lebaran, trafik layanan data secara nasional didominasi oleh streaming yang mencapai 52%, disusul oleh social network sebesar 42%. Pada layanan streaming ini, sejumlah aplikasi mengalami kenaikan trafik pemakaian yang signifikan, seperti layanan berbasis gim mengalami kenaikan trafik rata-rata hingga 66%, Netflix naik 16%, YouTube naik 40%, TikTok naik 76%, Spotify naik 21%, dan Vidio relatif stabil.

Sementara itu khusus Sulawesi, kenaikan trafik streaming mencapai 200%, disusul oleh social network sebesar 156%. Pada layanan streaming ini, sejumlah aplikasi mengalami kenaikan trafik pemakaian yang signifikan, seperti layanan berbasis gim mengalami kenaikan trafik rata-rata hingga 214%, Netflik naik 84%, YouTube naik 142%, TikTok 365%, dan Spotify naik 109%.

Untuk layanan Instant Messenger, secara nasional trafik pemakaian layanan WhatsApp meningkat 38%. Sementara itu, pada layanan Social Network, trafik Twitter meningkat 29% dan Meta (Facebook) 38%. Layanan lainnya juga mengalami kenaikan trafik, antara lain belanja online melalui e-commerce meningkat hingga 23%, sedangkan web browsing naik 36%. Untuk layanan video conference Zoom, meskipun sepertinya juga mulai dimanfaatkan oleh masyarakat untuk bersilaturahmi, namun karena ada libur sekolah dan cuti karyawan maka trafik pemakaiannya relative stagnan cenderung menurun. Untuk layanan peta atau penunjuk rute jalan seperti Google Map dan Waze cukup banyak diakses masyarakat yang melakukan perjalanan, yaitu naik sekitar 48% dibanding hari normal.

Khusus Sulawesi, layanan Instant Messenger, trafik pemakaian layanan WhatsApp meningkat 131%. Sementara itu, pada layanan Social Network, trafik Twitter meningkat 19% dan Meta (Facebook) 104%. Layanan lainnya juga mengalami kenaikan trafik, antara lain belanja online melalui e-commerce meningkat hingga 125%, sedangkan web browsing naik 179%.

Sementara itu, untuk layanan telekomunikasi SMS dan voice mengalami kenaikan/penurunan, masing-masing sebesar +6% dan -3% dibandingkan hari biasa. Di sisi lain, pengganti layanan voice, yaitu VoLTE mengalami kenaikan signifikan hingga 13% dibandingkan hari normal. Layanan VoLTE yang berbasis data memiliki fungsi yang sama dengan voice, dengan keunggulan pada kejernihan suara, serta bisa dilakukan bersamaan dengan akses ke layanan data lainnya. Secara biaya, pelanggan juga tidak perlu membayar secara tersendiri, cukup menggunakan paket data yang dimiliki.

Dilihat dari wilayah kenaikan trafik layanan data secara nasional selama Ramadan dan Lebaran dibandingkan trafik hari biasa sebelumnya, berturut-turut terjadi di Jawa Tengah dengan kenaikan sebesar 23%, Jawa Timur 24%, dan Jawa Barat 20%. Di luar Jawa, trafik pemakaian layanan data di wilayah Sumatera Bagian Utara secara rata-rata trafik data naik sebesar 21%, Sumatera Bagian Selatan 17%, Kalimantan 17%, Sulawesi 14%, Bali-Lombok-Sumbawa 19%. Sementara itu dilihat dari area kota/kabupaten, secara nasional, lima kota/kabupaten dengan kenaikan trafik tertinggi adalah Kab. Sampang naik sebesar 41%, Kab. Bangkalan naik sebesar 39%, Kab. Lombok Tengah naik sebesar 35%, Kab. Brebes naik sebesar 33%, dan Kab. Purwakarta naik sebesar 25%.

Sementara itu trafik data khusus di seluruh Sulawesi naik 17%. Lima besar trafik data tertinggi di Sulawesi terjadi di Kab. Pinrang, sebesar 20%, di Kota Kendari sebesar 18%, di Kab. Bone, sebesar 17%, di Kab. Gowa sebesar 11%, dan di Kota Makasar, sebesar 8%.

“Meskipun tidak sebesar di Jawa, data monitoring XL Axiata juga mencatat terjadinya perpindahan pelanggan dari kota-kota besar wilayah Sulawesi juga cukup dinamis. Perpindahan yang cukup terlihat antara lain dari Makassar dan sekitarnya, Kendari, Palu,  Palopo, Gowa. Sementara itu, kota yang menjadi tujuan perpindahan adalah Kab. Bulukumba, Kab.Jeneponto,Kab Muna, Kota Tomohon & Kab.Bone,” imbuh Gede.

Trafik XL Home/XL SATU Fiber

Data menarik seputar trafik layanan selama Ramadan dan Lebaran juga terjadi pada layanan kovergensi XL Home/XL SATU Fiber, di mana secara nasional terjadi penurunan trafik sebesar 4% dibandingkan hari biasa atau naik sebesar 20% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Meskipun Lebaran tahun ini banyak keluarga melakukan perjalanan mudik, sebagai layanan internet rumah yang memang ditujukan untuk segmen keluarga, akses ke wifi yang berbasis layanan tetap internet ini tetap ikut mengalami peningkatan. Apalagi, sebagai layanan konvergensi, pelanggan juga tetap bisa mengaksesnya secara mobile saat tidak berada di rumah. Di Sulawesi, layanan XL Home/XL Satu Fiber tersedia di Kota Makasar.

Kenaikan trafik XL Home ini tidak terlepas dari terus meningkatnya jumlah pelanggan secara nasional dalam periode setahun terakhir sebesar 19%. Saat ini total jumlah pelanggan XL Home mencapai lebih dari 100 ribu dengan cakupan lebih dari 658 ribu home-passed. Kenaikan trafik pemakaian sudah mulai terlihat sejak memasuki Ramadan dan menjelang Idul Fitri akses ke layanan internet mengalami sedikit penurunan karena pelanggan melakukan moblitas mudik,” tambah Gede. 

Secara keseluruhan, guna memastikan kesiapan jaringan dalam memenuhi kebutuhan pelanggan selama masa Lebaran tahun ini, XL Axiata telah meningkatkan kapasitas jaringan hingga 2x dibandingkan hari normal.  Prosedur pengawalan jaringan tetap dilaksanakan semaksimal mungkin. Pengerahan mobile BTS juga tetap dipersiapkan untuk memperkuat kualitas jaringan di lokasi-lokasi yang membutuhkan.(rilis)