Menpora Meminta GMNI Terus Semangat Memajukan Pemuda Indonesia

By Admin

nusakini.com--Menpora Imam Nahrawi didampingi Asdep Peningkatan Kreatifitas Pemuda Djunaedi menerima audiensi Dewan Pimpin Pusat Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPP GMNI) yang dipimpin oleh Ketua Umum DPP GMNI Robaytullah Kusuma Jaya di Ruang Kerja Lantai 10 Graha Pemuda, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (3/5).

Kedatangan kami ini bertujuan untuk memperkenalkan kepengurusan GMNI yang belum lama ini mengelar kongres di akhir tahun 2017 dan di bulan Maret 2018, baru dilantik kepengurusan yang baru. Selain itu, kami juga ingin Kemenpora membantu kami merenovasi Sekretariat GMNI melalui program pondok pemuda.  

"Saya ucapkan terima kasih kepada Pak Menpora yang sudah terima kami. Kedatangan kami kemari untuk mempekenalkan pengurus GMNI yang baru. Kami sudah menngelar kongres pada bulan November 2017 dan sudah mengelar pelantikan kepengurus GMNI yang dilakukan pada bulan Maret 2018 lalu. Selain itu, kami ingin mensinergikan program kami dengan program Kemenpora," ucap Robaytullah.  

"Pemuda itu adalah simbol semangat bangsa. Karenanya, kami sebagai organisasi pemuda harus turut serta membina para pemuda. Untuk membina pemuda, kami perlu tempat untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang dapat meningkatkan kreativitas pemuda. Di Kemenpora ini ada program pondok pemuda yang diperuntukkan untuk para pemuda. Melalui program pondok pemuda ini, bisa membantu kami untuk merenovasi sekretariat GMNI yang terletak di Salemba, Jakara. Sekretariat GMNI ini sudah tidak layak untuk melakukan aktivitas kepemudaan," lanjutnya.   

Menanggapi hal tersebut, Menpora minta untuk membuat proposal terkait renovasi Sekretariat GMNI. "Nanti setelah Asian Games ini coba buat proposal dan berikan ke kami. Kemenpora dalam hal ini sangat konsen terhadap pembinaan kepemudaan. Tugas Kemenpora membina SDM dalam hal ini pemuda. Dan GMNI harus selalu berjaya memajukan pemuda Indonesia, terutama untuk membangun pemikiran pemuda Indonesia untuk peduli bangsa dan negara Indonesia," jelas Menpora. (p/ab)