Tinjau Lokasi Banjir Brebes, Warga Apresiasi Kepedulian Ganjar
By Abdi Satria
nusakini.com-Brebes-Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meninjau langsung lokasi bencana banjir di Kecamatan Ketanggungan Kabupaten Brebes, Selasa (14/1/2020). Warga korban banjir pun merasa mendapat perhatian dan kepedulian dari Gubernur.
Desa Cikeusal Lor merupakan titik terparah dari bencana banjir kali ini. Ada sekitar 2.882 jiwa dengan 720 kepala keluarga terdampak luapan Sungai Babakan. Titik lainnya adalah Desa Ketanggungan 6.000 jiwa, Desa Sindangjaya 1.292 jiwa, Desa Karangmalang 2.500 jiwa, Desa Dukuh Turi 1.252 jiwa, Desa Cikeusal Kidul 154 jiwa, serta Desa Buawan tercatat 219 jiwa.
Munisah (27), warga Desa Cikeusal Lor mengatakan, banjir sudah menjadi bencana tahunan, terutama saat musim hujan. Namun, menurutnya banjir kali ini terparah ketimbang tahun sebelumnya.
“Wah, tiap tahun di sini banjir. Tapi ini yang terparah. Air kemarin masuk rumah dan ketinggian sampai satu meter lebih,” katanya.
Munisah senang dengan kedatangan gubernur di tengah banjir yang melanda wilayah mereka. Warga merasa diperhatikan pemimpinnya. “Iya senang. Itu kan peduli, peduli sama kondisi warga,” tuturnya.
Sejauh ini, imbuhnya, warga sudah menerima bantuan logistik berupa pakaian layak pakai dan sembako. Munisah berharap, kedatangan gubernur mampu mempercepat penanganan banjir di desanya.
“Bantuan sudah ada, seperti pakaian dan mi instan. Ya, harapannya tidak ada banjir lagi, segera ditangani,” harapnya.
Camat Ketanggungan, Urip Suripno menyampaikan saat ini banjir telah surut. Dia memastikan semua warga yang terdampak sudah kembali ke rumah masing-masing. Tidak ada yang di pengungsian.
Namun, pihaknya memastikan masih akan terus melakukan pemantauan dan pendataan berkait bantuan yang akan diberikan kepada para korban. Selain itu koordinasi juga dilakukan guna penanganan baik secara darurat maupun permanen. Terutama di tanggul sungai yang rawan.
“Ketersediaan bantuan logisitik masih aman. Kita akan pantau dan data, untuk saat ini warga sudah kembali ke rumah masing-masing,” beber dia.
Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta pemerintah daerah berkoordinasi dengan pemprov dan instansi terkait, untuk mempercepat penanganan banjir di Brebes tersebut. Bukan hanya perbaikan hilir, Ganjar juga menegaskan perbaikan di hulu juga harus dilakukan.
“Tadi saya sudah mendapatkan laporan, untuk hulu. Ini saatnya kita menanam. Betul, kerusakannya cukup tinggi. Kita minta titik mana yang harus ditanami. Untuk persoalan-persoalan seperti tata ruang, penambangan yang ugal-ugalan kita tertibkan,” pungkasnya.(p/ab)