Akhir Maret 2016, Kotrak Baru Adhi Karya Capai Rp.2,3 T

By Admin


nusakini.com - Jakarta - PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) mengungkapkan hingga akhir Maret 2016, kesepakatan kontra baru perusahaan ini telah menembus angka Rp 2,3 triliun.

Menurut Komisaris utama ADHI, Fadjrel Rahman, kontrak baru ini terbagi ke dalam beberapa lini bisnis. Rinciannya, untuk lini bisnis konstruksi sebesar 85,4 persen dan sisanya ke lini bisnis lain ADHI seperti properti, EPC, dan Manufaktur Precast.

Kontrak baru tersebut bukan hanya pada lini bisnis ADHI saja melainkan juga pada tipe pekerjaan.

"Sementara pada tipe pekerjaan, perolehan kontrak baru terdiri dari pekerjaan gedung sebanyak 69,5 persen, jalan dan jembatan sebesar 9,2 persen, serta dermaga dan infrastruktur lainnya sebesar 21,3 persen," ujar Fadjroel, seusai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), di Jakarta, Jumat (8/4/2016).

Berdasarkan segmentasi sumber dana, realisasi kontrak baru yang berasal dari swasta atau lainnya sebesar 44,1 persen, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) 20 persen, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sebesar 21,3 persen.

Dalam RUPS itu juga dibahas realisasi kontrak hingga Maret 2016 kemarin. Hasilnya, ADHI telah merealisasikan kontrak barunya senilai Rp 369,3 miliar untuk Paket I Pembangunan Wisma Atlet Asian Games di Kemayoran, Jakarta.(mk)