Ketum PP Pelti Nilai Paradigma Baru DBON dan Tim Review Sudah Tepat untuk Kemajuan Olahraga Indonesia

By Abdi Satria


nusakini.com-Tangerang- Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PP Pelti) Rildo Ananda Anwar menilai bahw, adanya paradigma baru pengiriman atlet berpedoman Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) sudah tepat. Demikian pula adanya Tim Review dinilainya sudah tepat dan bagus.

"Iya karena memang ada policy-policy dari pemerintah (DBON/Tim Review) yang diambil dalam hal ini ya, dan ternyata saya kemarin bicara dengan Pak Menpora, jumlahnya yang berangkat lebih terbatas, setengahnya (dibanding SEA Games sebelumnya) tetapi bisa pada posisi nomor tiga, padahal yang lalu nomor lima, berarti yang diberangkatkan betul-betul atlet-atlet yang berkualitas," katanya saat kedatangan bersama atlet, di Terminal 3 Bandara Soetta, Senin (23/5) malam.

Harapannya kebijakan ini dapat terus dijalankan secara kontinyu, jangan sampai terjadi lagi perubahan yang menyebabkan hasil kembali menurun secara kualitas dan hanya menonjolkan kuantitas.

"Tim Review bagus, bagus, menurut saya. Jadi jangan sampai nanti terjadi kembali jumlahnya banyak namun pendapatan medalinya justru sedikit. Oleh karena itu evaluasi dari Kemenpora dan dari cabor-cabor sendiri untuk atlet-atletnya lebih selektif nanti kedepannya," imbuhnya.

Sebentar lagi sudah akan ada SEA Games yang tidak lebih dari setahun serta even-even lain. Diagendakan yang penting anak-anak para atlet bisa sering banyak bertanding sehingga kesiapan secara teknis maupun fisik akan semakin matang dan baik.

"Kali ini tenis bisa sumbang emas. Yang penting harus kita jaga kesinambungan dalam rangka TC-nya. Karena jika mereka kembali terlalu lama lagi ke daerah dan tidak kita pusatkan tentu kan partnernya beda-beda tapi kalau TC-nya bersatu kita bisa kontrol terus baik teknis maupun fisiknya. Jadi kita harapkan TC-nya segera bisa berlangsung lagi," tutupnya.(rls)