Pengunjung Pantai Losari Minggu Pagi Semakin Ramai

By Admin


nusakini.com - Makassar - Sepanjang jalan Penghibur kota Makassar, sejak jaman dulu terkenal dengan istilah pinggir pantai oleh para penduduk asli di Makassar. Istilah tersebut disebabkan karena jalan yang panjangnya sekitar 2 KM itu menyisir indahnya pantai Losari. Pantai yang berpuluh tahun sudah menjadi ikon kota Makassar.

Sejak kurang lebih 3 tahun terakhir, dimana setiap hari minggu pagi (06.00 -10.00 Wita), pinggir pantai menjadi tempat favorit pilihan keluarga. Bahkan kurun waktu setahun terakhir, peningkatan pengunjung mengalami kenaikan drastis hingga kurang lebih 600 persen atau hampir 10 ribu orang.

"Sudah ada mi satu tahun ini, 6 kali lipat tambah banyak orang datang kalau minggu pagi." kata Daeng Rusdi, tukang parkir daerah pinggir pantai, Minggu (24/4/2016).

Ramainya Losari di minggu pagi di padati berbagai jenis pengunjung baik pejalan kaki,joging, senam massal, bahkan komunitas sepeda. Sedangkan bagi kendaraan mobil dan motor, pada minggu pagi dilarang melintas. Oleh karena itu keramaian tersebut, langsung dimanfaatkan oleh berbagai kegiatan mulai dari pedagang kaki lima, penjual mainan anak anak, event promosi perbankan dan perusahaan perusahaan lainnya, hingga kegiatan kegiatan komunitas pelajar atapun masyarakat.

Namun diantara semua itu, hal yang paling beruntung karena dampak dari semakin ramainya Losari di minggu pagi adalah penjual bubur ayam. Makanan ini seolah menjadi menu wajib bagi para pengunjung. Selain rasanya yang enak dengan harga yang memasyarakat, bubur ayam ini pun bisa dinikmati oleh pengunjung sambil duduk tepat di pinggir pantai menghadap kelaut.

Inilah pinggir pantai Losari Makassar, yang sempat sepi semenjak pelarangan pedagang pedagang berjualan beberapa tahun lalu. Pinggir pantai yang sudah melebihi keramaian Kuta Bali, walaupun pengunjung Losari masih dominan (90 persen) pengunjung asli orang Makassar.(if/mk)