Rumah Singgah Temanggung di Semarang Tak Hanya untuk Keluarga Pasien

By Admin


nusakini.com, Temanggung – Dampak positif atas keberadaan fasilitas layanan Rumah Singgah Pemerintah Kabupaten Temanggung kian nyata terasa bagi masyarakat. Seperti terlihat saat Bupati Temanggung Agus Setyawan mengunjungi Rumah Singgah yang berada di Jalan Tengger, Kelurahan Gajahmungkur, Kota Semarang, pada Jumat (4/7/2025) siang.

Dalam kesempatan tersebut, bupati bertemu dengan salah seorang warga Temanggung yang tengah dalam proses melamar pekerjaan di Kota Semarang, sehingga memilih memanfaatkan layanan rumah singgah untuk sementara waktu. Keduanya bahkan sempat terlibat dialog, meskipun tidak berlangsung lama.

Adalah Frido, pemuda asal Desa Pandemulyo, Kecamatan Bulu. Dirinya mengaku sangat terbantu dengan adanya fasilitas layanan tersebut. Dengan menginap sementara waktu di rumah singgah, ia tidak harus bolak-balik Temanggung-Semarang selama proses merampungkan fase melamar pekerjaan yang tengah ia jalani. Terlebih, proses dan mekanisme pendaftaran penggunaan layanan tersebut tergolong mudah dan cepat.

“Saya dapat informasi tentang keberadaan rumah singgah ini dari bapak. Daripada harus mencari kos, mending memanfaatkan fasilitas ini. Sangat mudah dan cepat ternyata. Jelas ini sangat membantu dan meringankan. Selain waktu dan tenaga, juga menghemat biaya. Saya sudah dua malam ini menginap,” jelasnya.

Ia menambahkan, Rumah Singgah ini sangat bermanfaat bagi masyarakat asal Temanggung. Selain pencari kerja seperti dirinya, layanan tersebut juga dapat meringankan beban bagi para penunggu pasien yang tengah dirawat di rumah sakit yang berada di wilayah Kota Semarang, salah satunya RS Kariadi.

Dengan besarnya manfaat yang dapat langsung dirasakan warga masyarakat, ia berharap agar keberadaan rumah-rumah singgah seperti ini jumlahnya diperbanyak. Sehingga dapat menjangkau kebutuhan warga yang berada di banyak daerah, di luar Semarang dan Yogyakarta.

“Ya, harapannya dapat diperbanyak jumlah rumah singgah seperti ini di kota-kota lain, karena memang keberadaannya sangat membantu. Terutama bagi penunggu pasien yang sedang dirawat di rumah sakit, calon mahasiswa, maupun pencari kerja seperti saya ini. Fasilitasnya juga cukup memadai,” harapnya.

Tak hanya menyambangi, Bupati Agus juga menyempatkan diri untuk berkeliling rumah singgah untuk mengecek kondisi, serta berbagai fasilitas yang tersedia di dalamnya. Mulai dari kamar dan tempat tidur, hingga dapur beserta peralatan yang ada.

Kepada petugas jaga, ia juga berpesan agar lebih mengutamakan warga pendaftar yang tengah dalam kondisi sakit, untuk ditempatkan pada bagian lantai bawah. Baru setelah itu, mereka yang berstatus calon mahasiswa, maupun pencari kerja berada di lantai dua. Dirinya juga meminta adanya konsistensi dari sisi kebersihan, serta kenyamanan.

“Pertimbangannya kalau yang tengah sakit kan butuh urgensi khusus. Jadi monggo bisa diberikan prioritas berupa layanan kamar yang berada di lantai bawah. Sedangkan lantai atas bisa untuk pencari kerja atau calon mahasiswa. Jangan lupa juga perhatikan masalah kebersihan,” pintanya. (*)