nusakini.com--Minggu depan pemerintah akan melakukan lelang Surat Utang Negara (SUN) dalam mata uang Rupiah pada tanggal 17 Januari 2017. Penerbitan lelang SUN kali ini ditujukan untuk memenuhi sebagian dari target pembiayaan yang telah disepakati dalam APBN 2017. 

Proses lelang SUN kali ini akan dimulai pada pukul 10.00 WIB sampai dengan 12.00 WIB. Untuk setelmen sendiri akan dilakukan pada tanggal 19 Januari 2017. Target indikatif yang ditentukan dalam lelang kali ini adalah sebesar Rp15.000.000.000.000, dengan target maksimal sebesar Rp22.500.000.000.000. 

Penjualan SUN tersebut akan dilaksanakan dengan menggunakan sistem pelelangan oleh Bank Indonesia dimana lelang akan bersifat terbuka (open auction) dan menggunakan metode harga beragam (multiple price). Selain itu, pemenang lelang yang mengajukan penawaran pembelian kompetitif (competitive bids) akan membayar sesuai dengan yield yang diajukan. Sedangkan, pemenang lelang yang mengajukan penawaran pembelian non-kompetitif (non-competitive bids) akan membayar sesuai dengan yield rata-rata tertimbang (weighted average yield) dari penawaran pembelian kompetitif yang dinyatakan menang. 

Sebagai informasi, pemerintah memiliki hak untuk menjual seri SUN tersebut lebih besar atau lebih kecil dari jumlah indikatif yang ditentukan. Pada prinsipnya, semua pihak, baik investor individu maupun institusi dapat menyampaikan penawaran pembelian (bids) dalam lelang. 

Namun dalam pelaksanaannya, penyampaian penawaran pembelian harus melalui Peserta Lelang sebagaimana diatur sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 43/PMK.08/2013 yang telah diubah menjadi PMK Nomor 203/PMK.08/2015 tentang Lelang Surat Utang Negara dalam mata Uang Rupiah dan valuta asing di pasar perdana domestik.(p/ab)